Proses bisnis adalah sekumpulan aktifitas yang
memang dirancang untuk menyelesaikan tujuan
tertentu dalam sebuah organisasi seperti pelanggan dan
pasar karakteristik nya seperti : memiliki tujuan,
memiliki input tertentu, memiliki output, menggunakan
sumber daya, memiliki sejumlah aktifitas yang
dilakukan dalam suatu urutan, dapat mempengaruhi
lebih dari satu unit organisasional, menciptakan suatu
nilai untuk konsumen. Definisi diatas menegaskan akan
pentingnya aspek bagaimana sebuah produk dikerjakan
dalam sebuah organisasi, bertolak belakang dengan
fokus yang menekankan pada aspek apa yang produk
yang dikeluarkan.
Teknologi informasi menyediakan alat dan
kemampuan untuk merespon tekanan-tekanan. Bisnis
menghadapi tekanan untuk menghasilkan lebih banyak
dengan sumber daya yang lebih modern komputer
sendiri memiliki beberapa bagian yang berbeda, contoh
sebagai berikut:
- Hardware adalah komponen penting yang digunakan
untuk bisa memasukan segala bentuk data kemudian
disusun menjadi sebuah informasi, semua itu dapat dilakukan melalui input device dan output device.
hardware pun memiliki beberapa komponen, contohnya : CPU, Memory, dan media penyimpanan
- Software Adalah program yang mengendalikan
operasi dari hardware komputer untuk melakukan
proses pengubahan data menjadi informasi
Komponen yang ada dalam teknologi informasi : Data, Informasi, System, dan Komputer
Ada banyak sekali proses bisnis dalam dalam bidang
Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi, hal ini
bertujuan untuk lebih mengembangan kemampuan baik oleh perusahaan ataupun perseorangan. Berikut adalah
beberpaa alasan proses bisnis di bidang Teknik jaringan
komputer dan telekomuniaksi:
1. Mempermudah Cara Komunikasi
Salah satu contoh alsan bisnis pada bidang Teknik
Jaringan Komputer dan Telekomunikasi adalah
mempermudah cara komunikasi, contohnya adalah
email sebagai sarana utama berkomunikasi antara satu
orang dengan yang lainnya. Email adalah salah satu
pendorong awal Internet, Penggunaannya sangat
mudah dan relatif jauh lebih murah jika dibandingkan
dengan faksimile untuk berkomunikasi. Selama
bertahun-tahun, sejumlah alat komunikasi lainnya juga
berkembang, yang memungkinkan seseorang untuk
saling berkomunikasi dengan menggunakan sistem chat
(chatting), alat pertemuan online dengan sistem
konferensi video seperti webinar, Voice over internet
protocol (VOIP) dan masih banyak lagi lainnya.
2. Memberikan Pengetahuan dan Sumber Informasi
Melalui internet, kita hanya membutuhkan satu klik
dan semua informasi sudah tersedia di depan mata kita.
Semakin banyak pengetahuan yang kita peroleh
mengenai bisnis, maka semakin berkembang pula bisnis
yang sedang kita kelola. Selain itu kita dapat dengan
mudah untuk mencari informasi yang berkaitan dengan
kompetitor kita.
3. Manajemen Data
Zaman dulu dan sekarang sangatlah berbeda, dulu
deretan lemari arsip yang berisikan dokumen-dokumen
misalnya sebuah perusahaan sekarang sudah tidak
terlalu dibutuhkan lagi oleh beberapa perusahaan,
dengan adanya database. Saat ini, sebagian besar
perusahaan menyimpan versi digital dari dokumen pada
server dan perangkat penyimpanan. Dokumen dokumen ini menjadi langsung tersedia bagi semua
orang di perusahaan, terlepas dari lokasi geografis
mereka. Perusahaan yang mampu menyimpan dan
memelihara sejumlah besar data historis secara
ekonomis, dan karyawan dapat mengakses langsung
dokumen yang mereka butuhkan
4. Sistem Informasi Manajemen
Menyimpan data hanya menguntungkan jika data
yang dapat digunakan secara efektif. Perusahaan
progresif menggunakan data itu sebagai bagian dari
proses perencanaan strategis serta pelaksanaan taktis
dari strategi itu. Sistem Informasi Manajemen (SIM)
memungkinkan perusahaan untuk melacak data
penjualan, biaya dan tingkat produktivitas. Informasi ini
dapat digunakan untuk melacak profitabilitas dari waktu
ke waktu, memaksimalkan laba atas investasi dan
mengidentifikasi bidang yang perlu perbaikan. Manajer
dapat melacak penjualan setiap hari, yang memungkinkan mereka untuk segera bereaksi terhadap
angka yang lebih rendah dari perkiraan dengan
meningkatkan produktivitas karyawan atau mengurangi
biaya item.
5. Customer Relationship Management
Perusahaan menggunakan TI untuk memperbaiki
cara mereka merancang dan mengelola hubungan
terhadap pelanggan. Customer Relationship
Management (CRM) adalah sebuah sistem yang dapat
menangkap setiap interaksi perusahaan terhadap para
pelanggan, sehingga terdapat data kronologis
pelanggan jika sewaktu-waktu dibutuhkan karena data
record.
Salah satu contohnya pelanggan menghubungi
call center karena mendapatkan masalah, mengenai
informasi pengiriman barang yang ia pesan. Dengan
adanya CRM staff perusahaan dapat segera
memberitahukan keberadaan barang pesanan
pelanggan. Karena seluruh interaksi disimpan dalam
sistem CRM. Pelanggan pun menjadi tenang, karena
mendapatkan pelayanan yang memuaskan, Hal ini
memberikan keuntungan bagi perusahaan sehingga
dapat lebih meningkatkan kinerja terhadap
produktivitas.
6. Aktivitas Bisnis Selama 24 Jam
Dengan adanya perkembangan teknologi informasi
sangat membantu para pelaku bisnis untuk melakukan aktivitas jual beli selama 24 jam, tidak seperti toko
offline yang segala aktivitasnya sangat dibatasi oleh
ruang dan waktu.
Seiring dengan berkembang pesatnya ilmu
pengetahuan dan teknologi, Para pelaku IT mulai gencar
memanfaatkan kemajuan tersebut. Khususnya dalam
bidang Teknologi Informasi, para pelaku IT dapat
memperoleh kemudahan dalam setiap urusannya.
Dunia bisnis sudah sangat kompetitif dimana ada
banyak persaingan untuk dapat terus berkembang.
Diperlukan kreativitas, kegigihan, dan pengetahuan
yang maju agar bisa bersaing di dalamnya. Melihat
banyaknya fungsi yang diperoleh dari teknologi
informasi, sangat jelas kalau kita akan sangat
membutuhkannya.
Kami berharap artikel ini telah memberikan Anda wawasan yang berharga dan membantu Anda dalam perjalanan pendidikan Anda. Ingatlah bahwa belajar tidak pernah berhenti, dan kesempatan untuk meraih pengetahuan baru selalu ada di sekitar kita.
0 Response to "Memahami Proses Bisnis pada Bidang Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi"
Posting Komentar